Poliklinik Lapas Pasir Putih Nusakambangan Penuhi Hak WBP

CILACAP - Poliklinik Lapas merupakan wadah pelayanan yang sangat penting dan harus tersedia dalam memenuhi kebutuhan hak Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), untuk menerima layanan kesehatan yang optimal, Kamis (02/05/2022).

Tersedianya poliklinik di Lapas Kelas II A Pasir Putih Nusakambangan telah mempermudah Warga Binaan dalam mendapatkan layanan kesehatan disaat kondisi tubuh memerlukan penanganan lebih lanjut dari Petugas kesehatan. Seperti yang telah diketahui di Pulau Nusakambangan tidak ada rumah sakit dan akses ke rumah sakit juga lumyan sulit karena harus melakukan perjalanan darat dan laut terlebih dahulu.

Baca juga: Pemerintah kecamatan Majenang Bongkar Jamban Helikopter

Setiap harinya Petugas Kesehatan melalui Poliklinik selaku terbuka dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi Warga Binaan. Sehingga dengan tersedianya wadah layanan yang bersih dan nyaman adalah hal yang wajib dan utama. Sebelum dibuka untuk menerima layanan kesehatan, Petugas dan Warga Binaan perempuan terlebih dahulu melakukan kegiatan kebersihan untuk merapikan ruangan poliklinik.

Maskur selaku dokter di poliklinik menyampaikan bahwa dengan lingkungan yang bersih dan nyaman akan menghindari dari resiko terpaparnya penyakit.

Baca juga: Dukung Eradikasi HIV/AIDS Tahun 2030, Pemkab Cilacap Tingkatkan Layanan VCT

"Kondisi lingkungan yang bersih dan rapi, selain meningkatkan efisiensi kita dalam bekerja, secara tidak langsung juga menjaga kita yang beraktivitas didalamnya terhindar dari berbagai macam penyakit, " tuturnya.

Lebih lanjut Maskur menjelaskan bahwa dirinya bersama Petugas kesehatan lainnya sangat konsisten dalam menjaga kebersihan poliklinik.

Baca juga: Bhabinkamtibmas Monitoring Tes Screening Swab Antigen di Kantor Kecamatan Bantarsari

"Kita tahu sendiri yang datang ke poliklinik Warga Binaan dengan berbagai macam keluhan dan kita tidak ingin itu tertular kepada yang lainnya, sehingga setiap harinya kami rutin untuk melakukan kegiatan kebersihan untuk menjaga ruang poliklinik agar tetap steril dan bersih, " pungkasnya.

(N.Son/***)

Baca juga: Korem 071/Wijayakusuma Donor Darah Bersama Komponen di Tengah Pandemi Covid-19